Celoteh Pagi

Sudah menulis resolusi di tahun ini, kini giliran berusaha mewujudkan resolusi itu. Waktu berjalan sedemikian cepatnya sehingga terkadang tidak memberi kesempatan kepadaku untuk berpikir apakah jalan ini sudah benar. Tapi aku mempunyai keyakinan bahwa kehidupanku kelak di masa yang akan datang pasti lebih baik dari hari ini. Banyak teman-teman yang bertanya kenapa kamu ga kerja di kampusmu dulu? tentang masalah ini, let me and God yang tahu. Dan ada juga yang bertanya kenapa kamu ga ngajar di sekolah formal?kenapa kamu ga mendirikan lembaga bimbingan belajar? Semua butuh proses yang tidak sebentar, sedikit demi sedikit akan ku raih apa yang menjadi mimpi-mimpiku. Aku yakin Allah swt tidak pernah meninggalkan aku dalam keterpurukan. Mungkin jalan yang harus aku tempuh tidak semudah orang atau teman lain yang beruntung. Karena aku harus berjuang untuk memperoleh kehidupan yang lebih baik. Itulah aku dari segi karir.

Kali ini aku akan memberi tahu bagaimana sesungguhnya aku memandang pernikahan, setelah sekian banyak teman-temanku menanyakan tentang pernikahan kepadaku. Pernikahan  tidak hanya menyatukan dua orang dalam ikatan halal/ suci karena mempunyai banyak persamaan. Tapi pernikahan juga menyatukan perbedaan-perbedaan diantara pasangan. Segala sesuatunya harus siap lahir dan batin baik secara materi maupun secara spiritual. Munkin jika saat ini aku belum menikah itu karena Allah masih menyiapkan yang terbaik untukku, setelah sempat beberapa kali gagal. Dan karena kegagalan itulah aku jadi tahu dan lebih siap menghadapi gejolak fase-fase perempuan yang telah siap menikah tapi belum menikah. Aku percaya jodoh yang terbaik telah dipersiapkan Allah untukku. So, i'm happy dengan hidupku sekarang. Menikmati setiap detik perjalanan, tidak hanya dengan teori kehidupan tapi juga praktek "benar-benar menikmati masa lajang". 

Oke, finally..inilah aku dengan segala kekurangan dan kelebihan ku.